Tangerang Selatan — Keluarga Mahasiswa Betawi (KMB) mengadakan audiensi dengan Wakil Ketua III DPRD Kota Tangerang Selatan, Maria Teresa, sebagai bagian dari persiapan Pagelaran HUT Kota Tangsel ke-17. Pertemuan ini menjadi wadah dialog strategis antara pemuda dan legislatif untuk memperkuat peran budaya, kreativitas, serta pendidikan di Kota Tangsel.
Ketua Umum KMB, Fahrial Ihza, memaparkan konsep acara pagelaran yang akan menghadirkan penampilan seni budaya, musik lintas etnis, serta Ikrar Bhinneka Tunggal Ika lintas agama dan budaya. Selain itu, KMB turut mengangkat kampanye anti-narkoba dan anti-bullying untuk menciptakan ruang aman bagi generasi muda.
Maria Teresa menyambut positif inisiatif tersebut. Ia menegaskan bahwa pemerintah daerah membutuhkan kolaborasi aktif dari pemuda untuk memperkuat identitas budaya dan menciptakan ruang kreatif yang inklusif di masyarakat.
Dalam pertemuan itu, KMB juga menyampaikan fokus gerak organisasi ke depan, terutama terkait peningkatan akses pendidikan bagi mahasiswa Betawi. KMB menyiapkan pendampingan akademik, advokasi beasiswa, serta ruang berbagi informasi agar peluang pendidikan semakin terbuka.
KMB juga berkomitmen mendorong program-program literasi sosial dan penguatan kebudayaan lokal melalui kolaborasi dengan pemerintah dan berbagai pemangku kepentingan.
Audiensi ini diharapkan menjadi dasar kerja sama yang lebih erat antara KMB dan DPRD Tangsel dalam menghadirkan program yang berdampak bagi pemuda, baik di bidang kebudayaan maupun pendidikan.
