Banjarnegara – Dampak longsor di Dukuh Situkung tidak hanya menghancurkan lahan pertanian, tetapi juga menyebabkan kerugian berat bagi para peternak setempat. Tercatat 30 ekor sapi dan 250 ekor kambing mati akibat tertimbun material longsor.
Kepala Dinkanak Banjarnegara, Firman Adhi, menyebutkan total kerugian dari sektor peternakan mencapai Rp 640 juta.
“Sebagian ternak yang masih bisa diselamatkan dievakuasi ke rumah warga desa tetangga, sebagian lagi terpaksa dijual,” terangnya.
Dalam masa darurat ini, Asosiasi Kambing Domba ikut memberikan bantuan berupa hijauan pakan ternak untuk ternak yang berhasil diselamatkan.
Bantuan diberikan guna mengurangi beban peternak yang kehilangan sumber penghidupan mereka.









