Jakarta – PLN Nusantara Power (PLN NP) mengerahkan helikopter dari Jakarta untuk menembus wilayah yang terisolasi akibat banjir bandang dan longsor di Sumut dan Aceh. Tindakan cepat ini dilakukan setelah akses darat dan laut tidak dapat digunakan.
Helikopter pertama mendarat di Bandara Polonia membawa tim tanggap darurat serta perangkat komunikasi, termasuk internet satelit yang menjadi prioritas. Total tiga trip penerbangan dilakukan, membawa logistik seperti genset, BBM, kabel, lampu, obat-obatan dan perbekalan lainnya.
Beberapa pembangkit seperti PLTA Sipansihaporas, PLTA Peusangan, dan PLTD Cot Trueng terputus total dari akses. Unit lain seperti UP Arun dan UP Belawan juga ikut terdampak.
Direktur Utama PLN NP, Ruly Firmansyah, menegaskan keselamatan personel dan pemulihan listrik bagi masyarakat menjadi prioritas utama. Upaya pemulihan dilakukan bersama Basarnas, TNI–Polri, BNPB, dan pemerintah daerah.
