Cilacap, 12 November 2025 — Sebagai komitmen nyata dalam mendorong ekonomi kreatif dan keberlanjutan lingkungan, PT Hutama Karya (Persero) meresmikan Rumah Produksi Difa Ecoprint di Kecamatan Cilacap Tengah, Jawa Tengah, pada Selasa (11/11). Fasilitas ini menjadi bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) bertajuk “HK Peduli Kreatif”, yang difokuskan untuk memperkuat kapasitas dan kemandirian pelaku Usaha Mikro Kecil (UMK) binaan.
Rumah produksi ini dilengkapi ruang pelatihan, area kerja, serta ruang pajang produk hasil ecoprint. Keberadaannya diharapkan menjadi pusat pemberdayaan dan edukasi masyarakat mengenai pentingnya produksi ramah lingkungan.
Ecoprint sendiri merupakan teknik mencetak motif kain dengan pewarna alami dari daun, bunga, dan tumbuhan. Metode ini tidak hanya menghasilkan karya bernilai estetika tinggi, tetapi juga mengurangi limbah kimia berbahaya yang sering muncul pada industri tekstil konvensional.
EVP Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Mardiansyah, menjelaskan bahwa inisiatif ini merupakan bagian dari upaya perusahaan memperkuat peran UMK dalam menciptakan ekonomi berkelanjutan.
“Program ini diarahkan untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas produksi UMK binaan. Kami berharap fasilitas ini dapat menjadi ruang kolaborasi dan inovasi, serta mendorong kreativitas berkelanjutan yang memberi manfaat bagi masyarakat,” ujar Mardiansyah.
Ia menambahkan, konsep ecoprint yang diusung sejalan dengan semangat ekonomi sirkular, di mana bahan baku alami dapat diperbarui dan menciptakan siklus produksi yang ramah lingkungan.
UMK Difa Ecoprint, yang menjadi mitra binaan Hutama Karya, selama ini telah berhasil memberdayakan puluhan warga sekitar dengan memproduksi sekitar 150 lembar kain ecoprint per bulan. Produksi ini mampu memberikan tambahan penghasilan hingga Rp1,5 juta per rumah tangga setiap bulannya.
Pemilik Difa Ecoprint, Titi Fauziati, menyampaikan apresiasinya atas dukungan yang diberikan Hutama Karya.
“Rumah produksi ini sangat membantu kami dalam memperbaiki proses kerja dan memperluas pelatihan bagi perajin lokal. Pendampingan yang kami terima membuat usaha kami lebih terarah dan berkelanjutan,” katanya.
Produk-produk Difa Ecoprint dikenal memiliki motif unik yang terinspirasi dari alam sekitar, menggunakan daun jati, jarak, ketapang, pucuk merah, hingga bunga telang sebagai bahan utama pewarna. Setiap lembar kain yang dihasilkan mencerminkan keindahan alam sekaligus kesadaran terhadap kelestarian lingkungan.
Acara peresmian rumah produksi turut dihadiri oleh perwakilan Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten Cilacap, Camat Cilacap Tengah, serta Duta Pariwisata Kabupaten Cilacap. Kegiatan ini juga dirangkai dengan workshop ecoprint bersama PAUD Pusporini, sebagai bagian dari edukasi sejak usia dini mengenai pentingnya keberlanjutan lingkungan.
Program “HK Peduli Kreatif” ini menjadi bentuk dukungan Hutama Karya terhadap Asta Cita pemerintah, khususnya dalam memperkuat ekonomi kerakyatan, serta mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), terutama pada poin 8 (Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi) dan poin 12 (Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab).
Melalui program ini, Hutama Karya menegaskan komitmennya tidak hanya sebagai pengembang infrastruktur nasional, tetapi juga sebagai pendorong ekonomi hijau yang memadukan inovasi, sosial, dan keberlanjutan di tingkat akar rumput.









