DPD Tani Merdeka Indonesia Gelar Rakerda, Don Muzakir: Kios Yang Jual Harga Diatas HET Akan di Tutup

banner 468x60

Brebes, – Penegasan pengawalan sistem pupuk subsidi dari pemerintahan Presiden RI, Prabowo Subiyanto itu disampaikan Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Tani Merdeka Indonesia, Don Muzakir, saat gelar rapat kerja daerah (Rakerda)Tani Merdeka Indonesia (TMI) di Brebes hari ini, Minggu 19 Oktober 2025.

“‎Kemarin kan kita tau pemerintah melalui Kementerian Pertanian sudah memutuskan kontrak dengan 2000 lebih kios pupuk, nah disini kita juga nanti akan melaporkan ke pemerintah pusat begitu jika ada temuan kios lain menjual pupuk melebihi Harga Eceran Tertinggi (HET) atau mempersulit petani, Kita melaporkan agar segera ditutup,” Tegas Don Muzakir di Pendopo Brebes, Minggu (1910/2025).

‎Don Muzakir menyatakan, penegasan itu sebagai bentuk kawal program Presiden Prabowo dalam memastikan program pupuk bersubsidi tepat sasaran.

‎Tani Merdeka Indonesia disebut, Don Muzakir sebagai tempat penguatan struktur bawah dalam menampung aduan para petani.

‎”Rakerda ini adalah salah satu untuk penguatan struktur di bawah hingga tingkat Korcam dan Kordes. Mereka telah membentuk posko-kosko pengaduan tentang persoalan pertanian dan persoalan lainnya, karena kita dari dulu sudah diperintahkan untuk menjadi mata dan telinga pemerintah,” kata Don Muzakir.

‎”Posko yang sudah kita bentuk untuk membantu pemerintah daerah dan program pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, agar semua aspirasi masyarakat ini terserap serta pemerataan program, ” Sambung Don Muzakir yang juga Ketua DPD Gerindra Jawa Tengah.

‎Rakerda yang di hadiri kordinator Kecamatan (Korcam) dan Kordinator Desa (Kordes) se-Kabupaten Brebes, Don Muzakir hadir menyampaikan anggota TMI hingga Kordes wajib rumahnya dipasang tulisan posko pengaduan.

‎Bupati Brebes, Paramitha Widyakusuma, yang turut hadir menegaskan dukungannya terersebut. Bupati memastikan akan memerintahkan jajarannya untuk selaras dengan Program Presiden.

‎”Kami mendukung dan menyambut baik organisasi untuk petani ini, karena kita tahu mayoritas penduduk Brebes adalah petani. Jadi saya harap, aspirasi para petani kita dimana kesulitan pupuk bisa teratasi dan harga komoditas khusunya bawang merah bisa harga stabil agar petani berjaya, makmur dan sejahtera. Serta Program Pemerintahan Prabowo tentang swasembada pangan bisa terwujud,” ucap Bupati.

‎Ketua DPD Tani Merdeka Indonesia (TMI) Brebes, Dian Alex Candra menegaskan kembali, TMI di Kabupaten Brebes yang memiliki anggota hingga Kordes akan pastikan kawal betul program Presiden Prabowo hingga tersampaikan ke petani langsung.

‎‎”Saya pastikan, TMI di Brebes akan kawal betul program pak presiden Prabowo juga program bupati brebes agar tersampaikan langsung ke petani,” ujar Alex.

‎Alex juga pastikan kembali akan melaporkan dan menutup kios-kios pupuk yang menyulitkan para petani, kemudian akan digantikan dengan kios-kios yang baru dibawah pengawasan TMI.

‎‎Rakerda TMI dihadiri seluruh pengurus Korcam dan Kordes se-Kabupaten Brebes, Kordinator di tiap desa diisi 12 anggota yang bertugas selain sebagai penyambung aspirasi petani, mereka juga ditugaskan sebagai mata dan telinga pemerintah melalui program TMI. (Rusmono)

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *